Pengikut

Senin, 10 September 2012

Peralatan Gelas Kimia




1. Labu Ukur 
Labu ukur adalah sebuah perangkat yang memiliki kapasitas antara 5 mL sampai 5 L dan biasanya instrumen ini digunakan untuk mengencerkan zat tertentu hingga batas leher labu ukur. Alat ini biasanya digunakan untuk mendapatkan larutan zat tertentu yang nantinya hanya digunakan dalam ukuran yang terbatas hanya sebagai sampel dengan menggunakan pipet. Dalam sistem pengenceran, untuk zat yang tidak berwarna, penambahan aquadest sampai menunjukkan garis meniskus berada di leher labu. Untuk zat yang berwarna, penambahan aquadets hingga dasar meniskus yang menyentuh leher labu ( meniskus berada di atas garis leher).
Ada beberapa langkah dalam mempersiapkan suatu larutan dengan molaritas tertentu:
  • Zat terlarut ditimbang teliti ke dalam sebuah labu volumetri ( labu ukur ).
  • Ditambahkan air suling.
  • Campuran digoyang melingkar ( diolek ) untuk melarutkan zat terlarut
  • Setelah ditambahkan air lagi, digunakan pipet tetes untuk menambahkan air dengan hati – hati sampai volume permukaan cairan tepat berimpit dengan tanda lingkaran pada leher labu.
  • Labu disumbat dan kemudian dikocok agar larutan seragam

FungsiUntuk membuat larutan dengan konsentrasi tertentu dan mengencerkan larutan dengan keakurasian yang tinggi.

2. Gelas Kimia (Beaker glass)

Berupa gelas tinggi, berdiameter besar dengan skala sepanjang dindingnya. Terbuat dari kaca borosilikat yang tahan terhadap panas hingga suhu 200 oC atau terbuat dari plastik. Gelas kimia yang digunakan untuk bahan kimia yang bersifat korosif terbuat dari PTPE. Ukuran alat ini ada yang 50 mL, 100 mL dan 2 L.





Fungsi :
- Untuk mengukur volume larutan yang tidak memerlukan tingkat   ketelitian yang tinggi
- Menampung zat kimia
- Memanaskan cairan
- Media pemanasan cairan 



3. Gelas Ukur (Graduated/measuring cylinder)
Digunakan untuk mengukur volume zat kimia dalam bentuk cair. Alat ini mempunyai skala, tersedia bermacam-macam ukuran., mulai dari 10 mL sampai 2 L. Tidak boleh digunakan untuk mengukur larutan/pelarut dalam kondisi panas. Perhatikan meniscus pada saat pembacaan skala.

fungsi :

Untuk mengukur volume larutan tidak memerlukan tingkat ketelitian yang tinggi dalam jumlah tertentu



4.Labu Erlenmeyer


 Labu Erlenmeyer  berupa gelas yang diameternya semakin ke atas semakin kecil dengan skala sepanjang dindingnya. Labu erlenmeyer adalah sebuah perangkat yang memiliki kapasitas antara 5 mL sampai 5 L dan biasanya instrumen ini digunakan untuk mengencerkan zat tertentu hingga batas leher labu ukur. Alat ini biasanya digunakan untuk mendapatkan larutan zat tertentu yang nantinya hanya digunakan dalam ukuran yang terbatas hanya sebagai sampel dengan menggunakan pipet. Dalam sistem pengenceran, untuk zat yang tidak berwarna, penambahan aquadest sampai menunjukkan garis meniskus berada di leher labu. Untuk zat yang berwarna, penambahan aquadets hingga dasar meniskus yang menyentuh leher labu ( meniskus berada di atas garis leher ).

fungsi :

- Untuk menyimpan dan memanaskan larutan
- Menampung filtrat hasil penyaringan
- Menampung titran (larutan yang dititrasi) pada proses titrasi
- pada pengujian mikrobiologi, digunakan sebagai tempat
   pembiakan mikroba



5. Labu Didih (Boilling flask)


Berupa labu yang memiliki jenis leher :single neck, double neck, dan triple neck. Alasnya ada yang bundar (round bottom) dan ada yang rata (flat). Terbuat dari kaca tahan panas pada suhu 120-300 oC. Ukurannya mulai dari 250 mL sampai 2000 mL.


Fungsi :
Untuk memanaskan larutan dan menyimpan larutan.








6.Desikator
berupa panci bersusun dua yang bagian bawahnya diisi bahan pengering, dengan penutup yang sulit dilepas dalam keadaan dingin karena dilapisi vaseline. Ada 2 macam desikator : desikator biasa dan vakum. Desikator vakum pada bagian tutupnya ada katup yang bisa dibuka tutup, yang dihubungkan dengan selang ke pompa. Bahan pengering yang biasa digunakan adalah silika gel.

Fungsi :


- Tempat menyimpan sampel yang harus bebas air

- Mengeringkan padatan


7. Gelas arloji (Watch glass)




Gelas arloji adalah alat yang digunakan untuk tempat zat yang akan ditimbang. Gelas arloji terbuat dari gelas sehingga penggunaannya harus dengan hati-hati agar tidak mengakibatkan pecahnya gelas arloji.
Cara penggunaan gelas arloji sangatlah mudah., hanya dengan meletakkan zat yang akan di timbang ke dalam gelas arloji.
Fungsi :
- Sebagai penutup gelas kimia saat memanaskan sampel
- Tempat saat menimbang bahan kimia
- Tempat untuk mengeringkan padatan dalam desikator


8.pipet tetes (Drop pipette)
Berupa pipa kecil terbuat dari plastik atau kaca dengan ujung bawahnya meruncing serta ujung atasnya ditutupi karet.    

Fungsi : untuk mengambil cairan dalam skala tetesan kecil.







9. pipet ukur (Measuring Pipette)


Adalah alat yang terbuat dari gelas, berbentuk seperti gambar disamping. Pipet ini memiliki skala. Gunakan bulp atau pipet pump untuk menyedot larutan, jangan dihisap dengan mulut.

Fungsi :Digunakan untuk mengambil larutan dengan volume tertentu





10. Pipet Volum/gondok (Volume pipette)

Pipet ini berbentuk seperti dibawah ini. Digunkan untuk mengambil larutan dengan volume tepat sesuai dengan label yang tertera pada bagian yang menggelembung (gondok) pada bagian tengah pipet. Gunakan propipet atau pipet pump untuk menyedot larutan.






11.Buret 

Fungsi : Meneteskan sejumlah reagen cair dalam eksperimen
 yang memerlukan presisi.








12. Labu Takar


Fungsi : Untuk mendapatkan larutan zat tertentu yang nantinya
              hanya digunakan dalam ukuran yang terbatas hanya
              sebagai sampel dengan menggunakan pipet.






13.  Cawan Petridish

Fungsi :Membiakkan sel












13. Kaca Objek

Fungsi : Untuk merekatkan preparat









14. Pengaduk

Fungsi : Mengaduk larutan kimia didalam alat gelas hingga
                              larutan tersebut homogen.




15. Tabung Reaksi

Fungsi :  Sebagai tempat untuk mereaksikan bahan kimia
Untuk melakukan reaksi kimia dalam skala kecil












16. Ose


Fungsi :Meginokulasi kultur mikrobia khususnya mikrobia
aerob dengan metode streak.








17. Pipet Mikro



Fungsi : Memindahkan cairan yang bervolume cukup kecil.


18. Penjepit 


Fungsi : Menjepit tabung reaksi pada saat pemanasan, atau
untuk membantu mengambil benda lain pada kondisi panas.





19. Neraca Analitis 




                   Fungsi : Menimbang adatan kimia









 21.Rak Tabung Reaksi
   Fungsi : Menyimpan: atau menempatkan tabung reaksi.









3 komentar:

  1. sangat bermanfaat ka, izin save gambar ya kak

    BalasHapus
  2. ▷ Casino site ❱❱ ᐈ 100 Free Spins no deposit bonus
    Check the casino site❱❱ no deposit bonus and claim all free spins✔️ Casino site ❱❱ no luckyclub.live deposit bonus codes✔️ Only for USA players.

    BalasHapus